Am I stiLL Be Your 'edeLwise' ?
Masih jelas teringat seseorang mengirimkan 2 puisi melalui sebuah sms... ak hanya membaca nya sekilas...karena ak sudah bosan dengan gombalan yg berbentuk puisi apalagi dituliskan dengan panjang lebar melalui sms....tapi satu bait terakhir yang ak sangat menyukai bagian dari puisi itu...sampai sekarang pun ak masih begitu mengingatya.... “wahai kau sekuntum edelweis ku” . sekilas memang biasa saja..namun bagiku tersirat banyak makna di kalimat itu.. daridulu ak menyukai edelweis...ak menyukai karena ceritanya...bunga keabadian... bentuknya pun sangat cantik..... di balik kecantikannya itu tersimpan banyak makna.... butuh perjuangan untuk mendapatkannya karna bunga ini biasanya tumbuh di puncak atau lereng gunung. Tak bisa ak bayangkan betapa susahnya untuk memetik bunga keabadian ini.. bahwa nyawa dan terkena razia pun juga menjadi taruhannya.. bagiku edelweis adalah sebuah pelepas dahaga jika seandainya suatu saat ak berdiri di sebuah puncak yang tinggi, dimana sekeliling ku adalah hamparan bunga abadi ini. Namun keinginanku memilikinya belom kesampaian sampe sekarang... seseorang pengirim puisi itu juga menjanjikan ak sekuntum edelweis... namun disaat dy naik gunung, kenapa edelweis tidak mekar ? seseorang itu yang memberikan ak cinta yg begitu sederhana namun sangat berharga.... Seseorang itu ..... yang membuatku tidak bisa berenti menyaLahkan diri ku sendiri....seseorang itu yg bisa membuat ku membuang semua egoku....seseorang itu yg bisa membuat ku jujur dengan hati ku....seseorang itu yg bisa membuat ku memohon untuk cinta yg selama ini aku menganggap itu adalah hal bodoh untuk dilakukan.... ak hanya membutuhkan cinta yg sederhana.... tak ingin mengganti posisi mu dengan siapapun... ak menunggu mu edeLweis ku..
Ak berharap secepatnya lulus ...dan ak akan menemui edelweisku... semoga tidak ada kata terlambat...semoga ak biasa menanam edeLweis di hatimu Lagi...
Suatu pertanyaan besar di hatiu saat ini.... “Am I StiLL be Your EdeLwise ???? “
